Rumah Halal Nusantara – Membeli rumah di developer menjadi alternatif bagi banyak orang, khususnya mereka yang tinggal di kawasan padat dan perkotaan. Jumlah lahan dan juga properti yang tersedia semakin sedikit dan sempit, sementara permintaan akan rumah dan tanah semakin tinggi tiap tahunnya.
Tetapi inilah yang kemudian menjadi salah satu penyebab utama kenapa masyarakat lebih memilih untuk menerapkan jasa developer untuk dapat mempunyai sebuah rumah. Ketimbang membangun sendiri, membeli rumah dari developer tentu akan jauh lebih muda dan praktis, setidaknya terdapat sebagian profit atas hal tersebut, antara lain:
Pengerjaannya gampang dan sederhana, di mana Anda tak akan direpotkan dengan urusan mencari lahan, membangun, atau pun mengawasi pengerjaan pembangunannya yang memerlukan waktu berbulan-bulan.
Berada di wilayah yang sesuai, karena perumahan lumumnya akan dibangun pada kawasan yang telah mempunyai fasilitas publik yang memadai, seperti: listrik, jalan raya, air bersih.
Lebih gampang menerima KPR, karena beberapa besar developer akan bekerja sama dengan pihak bank dalam bidang pendanaan pembangunan yang mereka lakukan. Tetapi ini akan menjadi jalan gampang untuk membeli rumah dengan fasilitas kredit, khususnya bagi Anda yang belum mempunyai kesanggupan untuk membeli secara tunai.
Pengerjaan dari beragam kemudahan tersebut, pembelian ini konsisten mengandung sejumlah risiko, di mana terdapat sejumlah kasus nasabah yang tertipu oleh developer yang tak bertanggung jawab.
Kejadian seperti ini tentu dapat saja memunculkan sejumlah kerugian yang cukup besar, khususnya kalau sudah melaksanakan sejumlah pembayaran atas pengerjaan pembelian tersebut. Hindari beragam tindak pembohongan oleh developer saat membeli rumah, dengan menyimak sebagian cara di bawah ini:
1. Pertimbangkan Reputasi Developer
Jangan terburu-buru dalam memilih developer, karena ini dapat saja memunculkan sejumlah kerugian. Risiko yang Anda tanggung dalam pembelian ini tentu benar-benar besar, sekalipun itu dilaksanakan dengan sistem kredit, di mana Anda akan melunasi rumah tersebut pun sebelum rumahnya dibangun oleh pihak developer.
Pastikan memilih developer dengan reputasi yang bagus, dan mempunyai performa yang bertanggung jawab, sehingga beragam urusan Anda berkaitan dengan pembelian ini dapat berjalan dengan lancar.
2. Sertifikat Penyelesaian Developer
Saat Anda membeli rumah via developer, karenanya akta rumah tersebut masih atas nama developer itu sendiri, di mana hal ini akan memerlukan pengerjaan untuk dapat dialihkan atas nama Anda selaku pemilik barunya.
Sedangkan penting bagi Anda untuk menanyakan semenjak permulaan, kapan akta akan dialih namakan terhadap Anda. Pada biasanya hal ini juga akan tercantum di dalam surat perjanjian jual beli, tetapi senantiasa pastikan juga menanyakannya secara langsung terhadap pihak developer.
3. Jangan Bayar DP sebelum KPR disetujui
Jangan pernah membayar sejumlah DP terhadap pihak developer sebelum KPR Anda disetujui oleh pihak bank. Tidak developer sudah bekerja sama dengan bank daerah Anda mengajukan KPR, tetapi tak ada jaminan bahwa KPR akan disetujui oleh pihak bank.
Hindari membayar DP sebelum adanya persetujuan tersebut, karena dalam sebagian kasus yang seperti ini, di mana DP sudah dibayarkan tetapi KPR ditolak oleh bank, sejumlah DP tersebut akan susah kembali dan umumnya akan dipotong sekian persen oleh pihak developer.
4. Dapat Akta Take Over Saat belum Balik Nama
Tetapi alasan mungkin saja menjadi penyebab Anda berkeinginan melaksanakan take over ke bank lain, dari bank yang ketika ini Anda pakai KPR nya. Pengerjaan umumnya hal ini akan susah dilaksanakan, karena pada biasanya bank akan minta akta atas nama Anda ketika mengajukan take over terhadap mereka.
Anda belum melaksanakan pengalihan akta kepemilikan dari developer, karenanya besar kemungkinan tak dapatmelaksanakan take over. Ini adalah hal yang seharusnya dipertimbangkan semenjak awal, ketika memilih bank sebagai sumber KPR Anda.
5. Rumah Jadi Tidak Sesuai Jadwal
Ini adalah risiko yang benar-benar mungkin dialami ketika membeli rumah lewat developer, di mana Anda mungkin saja berhadapan pada keadaan seperti di bawah ini:
-Rumah tak jadi, sedangkan pembayaran telah dilunasi.
-Rumah selesai / jadi di luar sasaran yang ditetapkan (telat).
-Rumah selesai / jadi, tetapi tak cocok dengan standar atau spesifikasi awal (buruk)
-Hindari beragam hal di atas dengan metode memilih sebuah developer yang handal dan mempunyai reputasi yang bagus di dalam bisnis yang mereka jalankan.
Untuk info lengkap perumahan syariah silahkan bisa hub hotline kami
– 0812-3000-1704
Atau untuk WA klik
tips beli rumah di surabaya adalah,tips beli rumah di surabaya barat,tips beli rumah di surabaya city,tips beli rumah di surabaya hari ini,tips beli rumah di surabaya indonesia,tips beli rumah di surabaya terbaru,tips beli rumah di surabaya timur,tips beli rumah di surabaya web,tips beli rumah di surabaya website,tips beli rumah di surabaya youtube,rumah halal, rumah halal nusantara,rumah syariah,
